Bhabinkamtibmas Parang Tambung Bersama Babinsa dan Lurah Lakukan Problem Solving Warga Secara Kekeluargaan


 

Makassar – Sebagai bentuk sinergitas dan komitmen dalam menjaga kondusifitas wilayah, Bhabinkamtibmas Kelurahan Parang Tambung Polsek Tamalate Polrestabes Makassar Aiptu Firmawan, S.H., M.H., bersama Babinsa Parang Tambung Serka Zulkarnaen dan Lurah Parang Tambung Muh. Zulkifli Ghozali, S.Sos., melaksanakan kegiatan problem solving terhadap permasalahan warga di wilayah binaannya.


Kegiatan mediasi tersebut berlangsung di Kantor Kelurahan Parang Tambung, Jalan Daeng Tata III Nomor 74, Kota Makassar, Rabu siang (29/10/2025).


Musyawarah dihadiri oleh kedua belah pihak yang berselisih, yakni B. Dg. Lalang dan H. Nurdin Hasan, serta turut dihadiri perangkat kelurahan, tokoh masyarakat, dan sejumlah warga sekitar. Permasalahan yang dimediasi berkaitan dengan saluran pembuangan air talang yang menyebabkan rembesan ke salah satu rumah warga.


Dalam kesempatan itu, Aiptu Firmawan menjelaskan bahwa penyelesaian secara kekeluargaan merupakan langkah terbaik untuk menghindari konflik yang berkepanjangan.


“Kami hadir sebagai penengah agar masalah tidak berkembang menjadi konflik yang lebih besar. Alhamdulillah, kedua belah pihak sepakat untuk berdamai dan menyelesaikan permasalahan ini secara musyawarah dan kekeluargaan,” ujarnya.


Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga hubungan baik antarwarga.
 “Lingkungan yang aman dan damai adalah tanggung jawab kita bersama. Mari kita jaga silaturahmi dan komunikasi yang baik antar sesama,” tambahnya.


Sementara itu, Lurah Parang Tambung, Muh. Zulkifli Ghozali, S.Sos., menyampaikan apresiasi terhadap sinergitas aparat TNI-Polri dalam membantu penyelesaian setiap persoalan warga.


“Kami sangat terbantu dengan kehadiran Bhabinkamtibmas dan Babinsa. Ini merupakan bukti nyata sinergitas tiga pilar dalam menjaga stabilitas dan kedamaian di tingkat kelurahan,” ujarnya.


Melalui kegiatan problem solving ini, diharapkan masyarakat semakin memahami pentingnya penyelesaian masalah dengan cara damai, serta terus menjaga kerukunan dan ketertiban di lingkungan masing-masing.

 

Lebih baru Lebih lama